Pengertian mandiri secara emosional.
Emosi adalah perasaan yang kita alami. Kita sering menyebut emosi yang muncul dalam diri kita dengan berbagai nama seperti perasaan sedih, gembira, kecewa, semangat, marah, benci, cinta (R.S Albin). Sebutan tersebut berpengaruh terhadap pikiran kita dan tingkah laku kita. Seorang siswa yang perasaannya senang, berpikiran tenang akan berperilaku lebih baik dari seorang siswa yang perasaannya jengkel dan pikirannya kalut. Oleh sebab itu kita perlu memahami perasaan (emosi) diri kita sendiri dan perasaan (emosi) orang lain. Dengan begitu antara pribadi dan orang lain akan tercipta rasa saling memahami dan saling menghargai, dalam kenyataannya kita hidup tidak sendirian, kita hidup selalu berhubungan dengan orang lain, dalam hubungan sosial ikut merasakan apa yang dirasakan orang lain akan menjadi sangat penting, sebab pengertian dan konflik bisa timbul dari ada tidaknya rasa dikecam, rasa ditolak / tidak diorangkan / diremehkan / direndahkan ditanggapi dengan acuh dan tak acuh dan sebagainya.
Yang penting disini sebagaimana kita dapat memanfaatkan emosi dengan baik tidak merusak dan yang dapat menimbulkan rasa nyaman, baik untuk diri kita sendiri maupun dalam hidup dengan orang lain.
Pengertian mandiri secara sosial
Sosial adalah hubungan atau pergaulan yang satu dengan yang lainnya (sesama manusia). Dengan demikian antara orang yang satu dengan yang lain ada ketergantungan. Contoh dalam kehidupan secara sosial,
- Apabila ada orang yang meninggal maka punya kesadaran untuk ta’ziah membantu menggali liang kubur.
- Ada kerja bakti lingkungan maka punya kesadaran datang sendiri tanpa perintah.
- Ada acara pengaspalan jalan (membangun jalan desa) maka seluruh warga desa bersama-sama mengerjakan kerja bakti.
Di dalam lingkungan Sekolah Menengah Pertama (SMP) maka para pelajar apabila menghendaki kemandirian secara sosial, harus ditumbuhkan kesadaran bahwa di sekolah terjadi interaksi sosial didalam kelas yang setiap hari di huni yang telah melindungi para pelajar dari panas dan hujan.
Contoh di lingkungan SMP kemandirian secara sosial:
- Setiap kelas melaksanakan 7K, dengan demikian setiap anak mempunyai kesadaran untuk melakukan tanggung jawab sesuai dengan tugasnya masing-masing.
Dengan demikian apabila setiap hari siswa melaksanakan tugasnya masing-masing, maka semua kegiatan berjalan dengan lancar dan tanpa ada hambatan.
Pengertian mandiri secara ekonomi
Ada beberapa pengertian tentang ekonomi:
- Ekonomi adalah kebutuhan hidup, biaya hidup yang harus dipenuhi setiap orang.
- Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari usaha-usaha manusia dalam memenuhi kebutuhannya.
- Kata ekonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu oikos dan nomos. Oikos berarti rumah tangga, nomos berarti mengatur. Jadi ekonomi adalah mangatur rumah tangga.
- Menurut kamus bahasa indonesia
Dengan adanya bermacam-macam pengertian ekonomi diatas maka kita hidup hendaknya harus bisa hidup mandiri secara ekonomi artinya kita diharapkan mampu mengatur, memenuhi, mengatasi masalah ekonomi sendiri yang diharapkan tidak bergantung orang lain. Contoh: mandiri secara ekonomi dalam keluarga.
Untuk memenuhi kebutuhan baik primer maupun sekunder sampai kebutuhan mewah maka yang bersangkutan harus sanggup bekerja keras. Contoh: mandiri secara ekonomi untuk setiap jenjang / tingkatan sekolah tidak sama baik TK, SD, SMP, akan berbeda-beda sesuai dengan kemampuan orang tua / wali siswa masing-masing. Kemandirian secara ekonomi oleh para pelajar ditekankan pada kebutuhan sekolah artinya mereka mandiri secara ekonomi dalam belajarnya.
0 Response to "Pengertian Mandiri Secara Emosional, Sosial dan Ekonomi"
Post a Comment